Beredar video di media sosial yang mengklaim Universitas Indonesia (UI) mencoret banyak SMA favorit dalam jalur Penerimaan Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB) 2025. Klaim ini muncul karena sejumlah SMA unggulan yang sebelumnya sukses meloloskan banyak siswa ke UI melalui jalur PPKB, tahun ini justru tak memiliki satu pun siswanya yang diterima.
Video tersebut menarasikan bahwa UI melakukan “blacklist” terhadap lulusan SMA-SMA top di Jakarta. Alasannya, banyak siswa yang lolos PPKB tahun lalu, tetapi kemudian membatalkan pendaftaran ulang di UI.
Bantahan Pihak UI: Tidak Ada Blacklist SMA
Pihak UI melalui Plh. Direktur Humas, Media, Pemerintah, dan Internasional, Emir Chairullah, PhD, membantah tegas tudingan tersebut. Ia menjelaskan bahwa sistem PPKB tahun ini telah mengalami perubahan signifikan.
Perubahan utama terletak pada penghapusan indeks sekolah. Sebelumnya, sekolah-sekolah dengan alumni yang banyak diterima dan berprestasi di UI memiliki indeks yang lebih tinggi. Sistem ini kini dihapus untuk menciptakan pemerataan kesempatan.
Sistem Baru PPKB 2025: Pemerataan Kesempatan
Dengan dihapuskannya indeks sekolah, semua calon mahasiswa dari seluruh SMA di Indonesia dinilai setara. Reputasi sekolah tidak lagi menjadi faktor penentu dalam seleksi.
Tujuannya jelas, yaitu untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi siswa berprestasi dari berbagai daerah di Indonesia, bukan hanya dari sekolah-sekolah favorit di kota-kota besar.
Sistem ini memastikan bahwa siswa dengan prestasi akademik terbaik, dari SMA mana pun di Indonesia, memiliki peluang yang sama untuk diterima di UI melalui jalur PPKB.
Tingkat Keketatan Seleksi PPKB 2025
Kompetisi di jalur PPKB UI 2025 sangat ketat. Jumlah pendaftar jauh melebihi kuota yang tersedia.
- PPKB Sarjana: 130.092 pendaftar dengan 982 yang diterima.
- PPKB Vokasi: 2.549 pendaftar dengan 615 yang diterima.
Tingginya angka persaingan ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk berkuliah di UI.
Jalur Seleksi Lain Masih Terbuka
Bagi calon mahasiswa yang belum berhasil diterima melalui jalur PPKB, masih ada kesempatan lain untuk masuk UI. Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) masih dibuka hingga 23 Juni 2025.
Pendaftaran SIMAK UI memberikan kesempatan kedua bagi para calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di UI.
Proses pendaftaran PPKB UI sendiri telah dimulai sejak 2 Juni 2025. Para pendaftar mengunggah berbagai dokumen, termasuk data diri, data sekolah, esai, bukti prestasi akademik, dan alasan memilih program studi di UI.
Pengumuman kelulusan PPKB UI telah dilakukan pada Senin, 16 Juni 2025.
Kesimpulannya, isu “blacklist” SMA dalam seleksi PPKB UI 2025 tidaklah benar. Perubahan sistem seleksi ini bertujuan untuk menciptakan pemerataan kesempatan bagi calon mahasiswa dari seluruh Indonesia. Bagi yang belum diterima melalui PPKB, masih ada jalur SIMAK UI yang dapat diikuti.